Dark Riddles: Jembatan Mikaeri

Dark Riddle Jembatan Mikaeri

Jembatan Mikaeri adalah riddle misteri tentang sekelompok anak yang ingin menguji keberanian mereka di jembatan yang terkenal mengerikan tersebut. 

•••

Ada sebuah jembatan di Kota Kami, Prefektur Kochi yang bernama Jembatan Mikaeri. Ini adalah jembatan merah kecil di pegunungan, dan dikatakan bahwa kamu tidak boleh melihat ke belakang saat menyeberanginya di malam hari.

Satu cerita terkenal mengatakan bahwa jika kamu melakukannya, seorang wanita dengan ekspresi menakutkan di wajahnya akan berada di sana, merangkak ke arahmu.

Kisah ini terjadi pada Rina-san, seorang mahasiswa yang mengunjungi Jembatan Mikaeri.

Saat musim panas, Rina-san dan tiga temannya mengunjungi jembatan untuk menguji keberanian. Rina-san bukanlah penggemar berat cerita seram Jepang atau hal horor lainnya, tapi teman-temannya mengajaknya jadi dia ikut.

Ketika mereka tiba di jembatan dengan mobil mereka, saat itu sudah lewat jam 1 pagi. Mereka memarkir mobil tepat di depan jembatan.

Begitu mereka turun dari mobil, kesejukan udara di musim panas mengejutkan mereka, sebenarnya itu aneh tapi mereka mengira itu karena mereka sedang berada tinggi di pegunungan.

Rina-san dan ketiga temannya mulai berjalan melintasi jembatan. Dia menyesal karena setuju begitu saja untuk ikut.

Dia merasakan tekanan berat mendorongnya saat dia berdiri di tengah jembatan. Seperti ada sesuatu yang menggaruk pangkal lehernya, membuatnya tidak nyaman. Rasanya seperti melangkah ke dunia lain.

Keringat dingin mulai mengalir di punggungnya.

“Baiklah, mari kita semua berbalik pada saat yang sama,” kata temannya.

“Siap? Satu dua…”

Tidak ada yang berbalik.

“Ayolah, kalian harus berbalik, guys!” tetapi tangan dan kaki mereka gemetar. Seluruh tubuh Rina-san menolak untuk berbalik, begitu juga ketiga temannya yang lain.

“Oh ya,” kata temannya. Dia mengusulkan agar mereka menggunakan ponsel mereka untuk melihat apa yang ada di belakang mereka, daripada berbalik secara fisik.

Semua orang setuju bahwa itu adalah ide yang bagus. Temannya segera mengeluarkan ponsel dan mengalihkan kamera ke mode video, mengubahnya untuk merekam apa yang ada di belakang mereka.

Keempat teman itu mulai berjalan mundur ke belakang sambil merekam. Selama berdiri di jembatan, aturannya adalah kamu tidak boleh berbalik, bahkan untuk kembali sebelum sampai ke ujung lainnya.

Akhirnya mereka kembali ke mobil. Beberapa meter singkat itu terasa jauh lebih lama. Setelah naik ke mobil, mereka akhirnya tenang.

“Ayo kita lihat videonya.”

Duduk di kursi belakang, Rika-san dan satu temannya mengulurkan ponselnya sehingga dua temannya yang duduk di depan bisa melihatnya bersama. Tombol “putar” kemudian ditekan pada video yang baru saja di ambil di jembatan itu.

Jembatan Mikaeri mulai terlihat dalam kegelapan. Pandangan mulai berjalan mundur perlahan bersamaan dengan langkah mereka. Video itupun berakhir, tetapi tidak ada apapun yang aneh muncul.

“Kurasa tidak akan ada yang benar-benar terjadi meski kita berbalik,” kata salah satu teman dengan acuh tak acuh, sekarang mereka tahu bahwa mereka aman.

Mereka kemudian pulang, dan berhenti untuk makan ramen dalam perjalanan, kemudian masing-masing berpisah.

Namun, dua hari kemudian Rina-san pergi ke rumah temannya, kita sebut saja C, dan mengatakan bahwa dia belum mendengar kabar dari B dan D dalam dua hari terakhir, mereka juga tidak bisa dihubungi.

Karena khawatir, mereka segera pergi ke apartemen B.

Mereka mengetuk pintu depan, tetapi tidak ada jawaban. Namun, mereka bisa mendengar suara samar di dalam. Rina-san menempelkan telinganya ke pintu. Kedengarannya seperti B-san sedang berbicara dengan seseorang. Dia menekan telinganya lebih dekat.

“…Kamu tidak boleh berbalik. kamu tidak harus berbalik. ”

Seperti itulah kedengarannya.

Setelah itu mereka pergi mengunjungi D di asramanya. Dia tertidur dan terlihat tidak sehat. Sama seperti B, sesekali dia bergumam, “Kamu tidak boleh berbalik, kamu tidak boleh berbalik.”

B dan D akhirnya dirawat di rumah sakit, karena kondisi mereka.

Rina san dan C mulai bertanya-tanya apakah ini terjadi karena mereka semua pergi mengunjungi Jembatan Mikaeri. Namun, mengapa ini hanya terjadi pada B dan D?

Mereka berdua mencoba berpikir dan mengingat apa saja yang mereka lakukan saat itu, setelah beberapa saat Rina-san terkejut dan akhirnya menyadari sesuatu.

 

Jawaban

Semua terjadi saat mereka berempat sedang menonton Video di mobil. B dan D duduk di kursi depan, sehingga mereka harus “berbalik” untuk melihat rekaman jembatan tersebut.

There are things known and there are things unknown, and in between are the doors of perception ~

4 thoughts on “Dark Riddles: Jembatan Mikaeri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top
error: Alert: Konten Dilindingi !!