Legenda Urban Jepang (Part 1): Kuchisake Onna dan Teke-Teke

Japan Urban Legends
Legenda Urban

Jepang telah dikenal karena cerita-cerita horor dan dongeng fiksinya selama bertahun-tahun, Beberapa diantaranya bahkan meresap ke dalam budaya populer di sana, yang kemudian muncul menjadi cerita dan kisah dan legenda yang benar-benar mengerikan.

Mulai dari roh jahat, binatang gaib yang aneh, hingga beberapa entitas paling mengerikan dari legenda urban Jepang akan kita bahas di sini.

Salah satu boogiemen yang sangat menakutkan dan mengisi sudut-sudut gelap legenda kota Jepang dimulai pada tahun 1978, ketika sebuah sosok asing diduga terlihat menghantui sebuah pedesaan di prefektur Gifu.

Penduduk yang ketakutan mulai mengeluh melihat sesosok wanita tua yang suka bersembunyi di sepanjang jalan dan ladang yang gelap, dan selalu menutupi wajahnya dengan topeng.

Tidak ada yang tau siapakah wanita aneh ini, dan desas-desus yang mulai beredar mengatakan bahwa dia adalah sesosok hantu yang dapat berlari dengan sangat cepat, dapat menghilang sesuka hatinya, dan yang paling menakutkan adalah dibalik topeng itu ada mulut besar yang penuh dengan gigi-gigi tajam.

Banyak anak-anak yang mengaku pernah dihampiri oleh nenek tua misterius itu, mereka mengatakan bahwa satu-satunya cara untuk melarikan diri adalah dengan memberinya sebuah permen keras atau berkata bahwa ia cantik.

Dari kisah lokal inilah yang perlahan-lahan menjadi cikal bakal dari cerita hantu populer yang kita kenal dengan nama Kuchisake Onna, atau “Wanita bermulut robek”.

Legenda Urban Kuchisake Onna

Iikura Yoshiyuki, seorang profesor di Universitas Kokugakuin, mengatakan ini:

Pada awalnya, para guru dan orang tua juga khawatir, lalu melakukan patroli dan mengatur kelompok agar anak-anak dapat pulang ke rumah dengan lebih aman. Desas-desus mereda sekitar awal liburan musim panas tahun 1979. Tetapi citra kuat wanita bermulut robek itu melekat dalam ingatan semua orang, menjadikan dirinya sebagai sosok mengerikan yang tak terlupakan.

Meskipun ada beberapa variasi dalam kisah tersebut, salah satunya yang sudah disebutkan tadi, yang juga merupakan versi modernnya, yaitu Kuchisake Onna.

Entitas ini adalah roh jahat dengan sosok sebagai wanita muda dan cantik yang mengenakan topeng di bagian bawah wajahnya, atau dalam beberapa kasus ia akan menutup multunya dengan saput tangan atau kipas kertas.

Dia juga sering digambarkan membawa sesuatu yang tajam seperti pisau, sabit atau bahkan gunting, tetapi sebagian besar mengatakan ia lebih sering menampakan sosok wanita muda biasa yang menarik dan berjalan sendirian di kegelapan.

Kuchisake Onna

Urban Legend: Maria Labo, Legenda Urban Sang Kanibal Dari Filipina

Menurut kisah itu, dia akan mendekati anak-anak di malam hari untuk bertanya apakah menurut mereka dia cantik. Dan apapun jawabannya, hasilnya tidak akan menyenangkan.

Jika anak itu berkata “Tidak” konon dia akan membunuh mereka dengan benda tajamnya. Jika anak itu berkata “Ya” dia akan menarik penutup wajahnya untuk memperlihatkan wajah mengerikannya lengkap dengan rahang menganga yang dipenuhi dengan gigi-gigi tajamnya, dan dia akan bertanya kepada anak itu lagi.

Jika kali ini anak itu berkata “Tidak”  maka dia akan membunuh mereka, begitupun juga jika mereka berteriak. Jika mereka mengatakan “Ya” maka ada kemungkinan dia akan memotong wajah mereka dari satu telinga ke telinga yang lain, sehingga mulut mereka menjadi cacat seperti miliknya.

Namun ada cerita lain yang memberitahu cara untuk melarikan dari Kuchisake Onna. yang itu dengan berlari dan mengatakan kepadanya bahwa dirinya kelihatan rata-rata saja. Menurut mereka jawaban ini akan membuat wanita mengerikan itu kebingungan sehingga kita mendapatkan kesempatan untuk kabur.


Legenda Urban Jepang Teke Teke

Legenda Urban Jepang ini adalah kisah mengenai seorang wanita yang dikatakan telah meninggal karena terjatuh di jalur kereta api, dan tubuhnya terbelah dua karena terlindas kereta yang lewat. Sama seperti kisah Kuchisake Onna, kisah ini juga memiliki banyak versi.

Beberapa orang mengatakan bahwa itu adalah seorang pria bukan wanita, namun karakteristik yang sama adalah bahwa makhluk tersebut tidak memiliki kaki dan berjalan dengan dua lengannya yang menciptakan bunyi ketukan dan gesekan/cakaran mengerikan. Makhluk menyeramkan ini dikenal dengan nama Teke-Teke.

Teke Teke

Suara khas Teke-Teke dipercaya dapat didengar dari jauh sebelum makhluk mengerikan ini menampakan dirinya, dan meskipun ia bergerak menggunakan kedua tangannya, dia dapat mengejarmu dengan sangat cepat, ia juga mampu melompat jauh atau bahkan memanjat dinding.

Dalam beberapa versi cerita lainnya, Teke-teke akan keluar untuk mencari sepasang kaki baru yang akan ia ambil dari korbannya dengan cara memotongnya, namun ada juga yang mengatakan bahwa makhluk mengerikan ini tidak berbahaya dan hanya akan menakut-nakutimu karena marah akan kejadian yang menimpa dirinya.

Teke-teke adalah legenda urban yang sangat terkenal di Jepang, kisah mengerikannya banyak diangkat ke dalam cerita, buku, komik, dan juga beberapa film. Bahkan ada beberapa laporan tentang orang-orang yang pernah bertemu dengannya langsung.

Apakah Legenda ini benar-benar nyata? mungkin saja. Dan jika kamu sedang liburan ke Jepang lalu di jalan kamu mendengar suara ketukan atau cakaran aneh yang mendekatimu dari gelapnya malam… LARILAH! 

There are things known and there are things unknown, and in between are the doors of perception ~

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top
error: Alert: Konten Dilindingi !!