Review Film Get the Hell Out diawali dengan adegan paling pertama, yang dibuka oleh sutradara I-Fan Wang yang menampilkan dedas dengan sentuhan komedi slaptick.
Komedi zombie Taiwan ini dibuka dengan adegan sesi parlemen politik yang penuh kekacauan. dimana pria dan wanita saling menyerang dan mengigit satu sama lain, dan darah menyembur ke segala arah saat semua orang berteriak panik di atas tribun, menyaksikan kejadian tersebut.
Di antara mereka ada Hsiung (Megan Lai) yang menceritakan kisah singkat bagaimana kengerian itu bisa terjadi. Ternyata hal tersebut berhubungan dengan tanaman yang dapat menyebabkan rabies serta penggusuran rumah masa kecilnya akibat adanya pembangunan pabrik kimia.
Tumbuhan rabies dan kimia, adalah dua hal yang mendorong Hsiung untuk mengejar karir politiknya agar dia dapat menjadi anggota parlemen dan mencegah pembuatan pabrik kimia guna memastikan keamanan populasi dari tumbuhan beracun.
Namun, tujuanya tersebut dengan cepat dibatalkan oleh pesaingnya, Li (Chung-wang), yang mengatur rencana untuk memaksanya mengundurkan diri. Lalu ada juga seorang penjaga keamanan yang menjadi politisi bernama Wang (Bruce Ho), orang konyol ini berakhir menjadi bidak dalam pertempuran Hsiung dan Li.
Intrik politik dan adegan pembuka yang kita lihat sebelumnya berawal dari sini, ketika Presiden Taiwan yang terinfeksi tanaman rabies mulai menyerang dan membunuh orang.
Review Film Get the Hell Out
Pada titik ini, film Get the Hell Out kurang lebih menghilangkan plotnya. Yang terjadi selanjutnya adalah narasi mainstream yang dimana menyorot sekelompok orang yang selamat, termasuk ayahnya Hsiung, Tsung-Hua To, dan sang Dragon Lady, Feng-sua (Francesca Kao).
Plot akan berpindah dari satu bagian ke bagian lainnya, mencoba untuk tetap hidup selama sisa film. Get the Hell Out juga nampaknya kurang tertarik pada narasi dan lebih mengedepankan sensasi menegangkan dengan perpaduan komedi yang lucu.
Fakta bahwa ini adlaah fitur debut sutradar I-Fan Wang tidaklah mengejutkan, Film Get the Hell Out nampaknya mengadopsi “everything but the kitchen sink” atau “Semua yang bisa kau bayangkan” untuk hampir semua aspek di dunia Get the Hell Out, termasuk jam hitung mundur, gerak lambat / gerak cepat, life bars video game, urutan animasi, hingga julukan karakter yang menarik (Hsiung – “Spice MP”, dan Li “Gangster MP”).
Yang membedakan film ini dari film zombie kontemporer lainnya adalah “kecepatannya”. Film Get the Hell Out benar-benar menerapkan plot film dengan kecepatan penuh, dan naskah Wang, yang ditulis bersama Shih-Keng Chien dan Wan-Ju Yang, terus-menerus memperkenalkan visual dan set piece baru yang menarik.
Lebih gilanya lagi pace film ini tidak pernah melambat. Hampir tidak ada satu momen yang tenang sepanjang film berdurasi 96 menit itu. Semua adegan terus dicekoki oleh bencana dan serangan baru. Pelarian dari satu lokasi ke lokasi lain akan mengarahkan mereka pada rintangan dan bos yang lebih besar untuk diatasi.
Film ini adalah juaranya dalam hal menghibur, tapi setelah jangka waktu tertentu, pace film tersebut akan melelahkan untuk para penonton, karena keseluruhan film ini menjadi rangkaian klimaks yang digabungkan menjadi satu sepanjang film.
Apakah ada terobosan baru dalam film ini? Tidak juga, tetapi kenyataan bahwa film ini sangat seru tidak dapat dipungkiri. Get the Hell Out, layaknya film Kungfu Hustle yang bertemu dengan Scott Pilgrim: Sebuah film dengan perjalanan yang mendebarkan, diberikan sentuhan video game dan komedi Looney Tunes namun disertai dengan semprotan darah dimana-mana.
Jika kamu mengharapkan film zombie dengan makna mendalam seperti Train to Busan 2 Peninsula, maka kamu akan kecewa. Seluruh film ini sangat terobsesi dengan kegembiraan dan kesenangan para penonton, menjadi konyol dan membuat penonton tertawa adalah fokus fdari film ii.
Get the Hell Out adalah sinematik yang mirip dengan permen kapas – Ringan namun laku keras. Jika kamu menginginkan suntikan adrenalin dari hiburan komedi slapstick berdarah tepat sebelum kamu sempat memakan popcornmu, maka ini adalah film yang tepat.
Dan untuk review film Get the Hell Out, Rumah Misteri akan memberikan rating 4 minion.