Teori Konspirasi Fenomena Malaikat Di Luar Angkasa

Ruang angkasa sering disebut-sebut sebagai perbatasan terakhir, “hutan belantara” terakhir yang belum kita jinakkan atau pahami, dan dalam banyak hal, kalimat tersebut sangat benar.

Kita baru dalam satu abad terakhir ini benar-benar mulai memahami beberapa rahasianya, itupun hanya sampai tingkat tertentu, dan pastinya masih ada banyak keajaiban di luar imajinasi kita yang belum kita saksikan.

Namun beberapa misteri yang telah ditemukan di luar sana, dalam kegelapan ruang angkasa yang dingin ternyata melampaui pemahaman konvensional manusia, hingga mendorongnya menuju dunia paranormal dan misteri alam semesta yang benar-benar aneh.

Fenomena Malaikat Di Luar Angkasa

Pada bulan April 1982, Uni Soviet meluncurkan stasiun luar angkasa Salyut 7 sebagai bagian dari Program Salyut Soviet, yang dimulai pada tahun 1971 dan bertujuan untuk mengirim total empat stasiun penelitian ruang angkasa berawak dan dua stasiun ruang angka pengintaian militer berawak.

Yang terakhir diluncurkan dalam program dan pendahulu stasiun luar angkasa Mir, Salyut 7 merupakan stasiun luar angkasa ke-10 yang pernah ditempatkan di orbit oleh umat manusia, dan dirancang untuk berfungsi sebagai semacam uji coba sistem baru stasiun ruang angkasa modular, yang memerlukan kemampuan untuk memasang modul baru dan memperluas stasiun atau menyesuaikannya dengan fungsi apa pun yang diperlukan, serta sebagai pos terdepan untuk berbagai eksperimen di luar planet.

Salyut 7 kemudian akan tetap berada di orbit selama total 8 tahun dan 10 bulan, yang hingga saat itu adalah stasiun terpanjang yang pernah ada di orbit secara kontinu. Ia juga dikenal karena serangkaian kejadian aneh yang tidak dapat dijelaskan yang disaksikan oleh kru.

Seperti yang terjadi pada bulan Juli 1984, saat Salyut 7 berada pada hari ke-155 dari misinya dan segala sesuatunya berjalan secara rutin sampai ada transmisi tiba-tiba dari komandan kosmonot Oleg Atkov, Vladimir Solovyov, dan Leonid Kizim di mana mereka mengklaim bahwa stasiun luar angkasa tiba-tiba dikelilingi oleh cahaya oranye yang terang dan menyilaukan.

Tiga awak kapal Salyut 7 semuanya kemudian diduga melihat keluar jendela untuk mencoba melihat apa yang menyebabkan cahaya menyilaukan yang tak bisa dijelaskan tersebut. Pada titik ini mereka mungkin akan menyaksikan hal terakhir yang mereka harapkan untuk dilihat di luar sana.

Di luar sana, melayang di luar angkasa di depan stasiun luar angkasa para kru melihat sesuatu yang mereka gambarkan sebagai tujuh makhluk humanoid bersayap besar yang diperkirakan tingginya sekitar 90 kaki dengan wajah yang tenang dan tersenyum, dan dari entitas aneh inilah cahaya oranye itu berasal.

Mereka juga diklaim memancarkan perasaan tenang dan damai, dan anehnya para kosmonot tidak merasa takut selama pertemuan itu, hanya keheranan melihatnya. Menurut para saksi, penampakan kolosal, yang mereka gambarkan sebagai “malaikat,” sejalan dengan kecepatan stasiun luar angkasa, dan tetap di posisi yang sama selama sekitar 10 menit sebelum menghilang.

Bingung dengan apa yang baru saja mereka lihat, ketiga kosmonot itu berdiskusi tentang makhluk apa itu dan penjelasan rasional apa yang bisa menjelaskannya, tetapi logika mereka tidak bisa menemukan apa-apa.

Pada akhirnya, meskipun mereka semua telah melihat hal yang persis sama, mereka memutuskan untuk menghubungkannya dengan tekanan dan kerasnya berada di luar angkasa dalam waktu yang lama, memilih penjelasan yang paling rasional bahwa mereka sedang berhalusinasi dan dipermainkan oleh pikiran mereka sendiri.

Namun ternyata, itu bukanlah pertemuan pertama dan terakhir mereka dengan makhluk yang terlihat seperti malaikat tersebut. Pada Hari 167 misi, Salyut memperoleh tiga kosmonot tambahan yang bernama, Svetlana Savitskaya, Igor Volk, dan Vladimir Dzhanibekov.

Tidak lama setelah anggota kru baru ini naik, stasiun sekali lagi bermandikan cahaya yang terang dan menyilaukan, dan kali ini keenam kru melihat keluar dari lubang intip dan menemukan beberapa sosok malaikat besar yang bergerak di kegelapan luar angkasa, dan sekali lagi dengan menunjukan wajah tersenyum ramah mereka.

Mengingat bahwa kali ini mereka semua melihat hal yang sama, bahkan kosmonot yang baru saja bergabung, maka tampaknya ada sesuatu yang lebih misterius yang terjadi daripada sekedar halusinasi belaka.

Ketika misi Salyut selesai dan para kosmonot kembali ke Bumi, pengalaman aneh mereka segera ditutup-tutupi seolah debu yang disapu ke bawah karpet oleh pemerintah Soviet, dan para saksi mengatakan dengan tegas bahwa mereka tidak boleh membahas apapun yang mereka lihat di sana.

Teori Konspirasi Fenomena Malaikat Di Luar Angkasa

Fakta menarik lainnya datang dari tes fisik dan psikologi yang dilakukan secara intensif kepada ke-6 awak stasiun luar angkasa tersebut, dan semua hasilnya menunjukan bahwa mereka sehat secara fisik dan mental.

Mempertimbangkan kerahasiaan yang ketat seputar kejadian-kejadian aneh yang ditutupi oleh pemerintah Soviet, kisah ini tidak pernah mendapatkan liputan dan penyelidikan yang lebih luas hingga Perang Dingin berakhir.

Dan setelah berita ini keluar ke publik, badai perdebatan dan spekulasi dengan cepat memenuhi ruang diskusi tentang apa yang sebenarnya dilihat oleh para kosmonot tersebut.

Jawaban paling rasional dan ilmiah adalah bahwa para kosmonot ini mengalami apa yang mereka duga pada awalnya, yaitu semacam halusinasi massal atau kegilaan yang ditimbulkan oleh tekanan yang konstan, kelelahan, dan kondisi lingkungan yang keras.

Lagipula, saat itu tidak ada yang pernah menghabiskan waktu sebanyak mereka secara terus-menerus berada di luar angkasa sebelumnya, dan karena itu mungkin wajar saja jika mereka memiliki halusinasi penglihatan seperti itu.

Selain itu, fenomena visual surealis seperti ini telah dilaporkan juga oleh astronot dan kosmonot lain yang telah berada di luar angkasa untuk jangka waktu yang lama, dan bahkan dilaporkan oleh pilot yang berada di bumi dalam penerbangan yang lama dan padat.

Namun, seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, bahwa kejanggalan dalam teori ini adalah fenomena tersebut dilihat secara langsung dengan detail dan waktu yang sama persis oleh ke-6 kosmonot berpengalaman, ditambah dengan hasil tes kesehatan mental dan fisik yang tak bermasalah membuat teori ini agak tidak mungkin disebut sebagai halusinasi saja.

Penjelasan lain yang masih cukup rasional adalah bahwa mereka menyaksikan beberapa fenomena alam yang aneh dan tidak dapat dijelaskan, kemudian salah mengidentifikasi apa yang mereka lihat tersebut. Akan tetapi bahkan jika ini benar, mengapa mereka semua memberikan deskripsi yang sama persis tentang entitas malaikat bersayap dengan wajah tersenyum?

Dan disisi lain, tampaknya juga agak tidak masuk akal jika sekelompok kosmonot yang sangat terlatih dan dihormati akan mengarang cerita seperti itu sebagai tipuan.

Teori rasional sudah diutarakan, dan sekarang kita masuk ke teori yang lebih misterius, yang mengatakan bahwa apa yang mereka lihat memanglah Malaikat yang sebenarnya, dan bahwa penampilan mereka menandakan semacam informasi kenabian, atau mungkin pertanda dari akhir dunia yang alkitabiah.

Ada juga berbagai macam klaim bahwa setiap orang dari NASA hingga pemerintah dunia, Illuminati dan bahkan Vatikan sendiri mengetahui kebenaran tentang keberadaan “malaikat luar angkasa” ini, dan bahwa semua itu ditutup-tutupi serta dirahasiakan dari publik.

Ditambah dengan teori konspirasi yang secara rutin menghasilkan foto dari stasiun luar angkasa dan Teleskop Hubble yang konon menunjukkan bukti fotografis dari entitas tersebut, membuat teori ini semakin meyakinkan. Jadi, apa yang sebenarnya dilihat para kosmonot dari Salyut 7?

Yuri Gagarin, Manusia Pertama Yang Pergi ke Luar Angkasa

Luar biasanya, setelah ditelusuri ternyata ada laporan lain tentang penampakan serupa di luar angkasa, dengan beberapa kasus yang datang bahkan sebelum penampakan di Salyut 7.

Konon manusia pertama yang pergi ke luar angkasa, kosmonot Yuri Gagarin, juga bertemu dengan makhluk seperti itu pada bulan April 1961.

Pada dua titik selama penerbangan luar angkasa di atas Vostok-1, Gagarin secara misterius terdiam dan kehilangan kontak, dan ketika dia ditanya tentang hal tersebut, dia menjawab tidak yakin dengan apa yang telah terjadi, dan mengira dirinya mungkin baru saja pingsan selama beberapa saat.

Gagarin kemudian menjalankan sesi hipnotis untuk mengorek informasi mengenai apa yang terjadi saat itu, dan dia mengklaim bahwa dia mengingat melihat sosok misterius yang sangat besar melayang di angkasa tepat di depannya

Dia bahkan mengatakan telah mendengar suara di kepalanya yang berkata, “Jangan khawatir, semuanya akan baik-baik saja. Kamu akan kembali ke Bumi, ” sebelum penampakan itu lenyap di udara tepat di depan matanya.

Jadi, menurutmu apakah ini juga termasuk halusinasi?

Baru-baru ini, pada tahun 2008 seorang mantan anggota Armada Pesawat Ulang-alik bernama Clark C. McClelland menyatakan bahwa dia telah bertahun-tahun sebelumnya mengamati makhluk serupa saat melihat-lihat beberapa monitor misi pesawat ulang-alik di Pusat Antariksa Kennedy saat bertugas di Pusat Kontrol Peluncuran (LCC).

Dia mengklaim bahwa dengan salah satu monitor 27 inch, dia tidak hanya mengamati entitas besar dengan tinggi antara 8 hingga 9 kaki di ruang muatan pesawat ulang-alik, tetapi juga melihat mereka benar-benar berinteraksi dengan para astronot.

Dia akan mengatakan tentang apa yang dia lihat sebagai berikut:

Makhluk ekstraterestrial itu sedang berdiri tegak di Space Shuttle Payload Bay dan berdiskusi dengan dua Astronot NASA AS yang tertambat. Saya juga mengamati di monitor saya, sebuah pesawat ruang angkasa asing berada dalam orbit yang stabil dan aman di bagian belakang pod mesin utama Pesawat Ulang-alik.

Saya mengamati kejadian ini selama sekitar satu menit tujuh detik. Itu adalah waktu yang cukup waktu untuk menghafal semua yang saya amati.

McClelland mengklaim bahwa orang lain juga telah melihat kejadian tersebut, dan mereka diberitahu untuk tetap diam tentang apa yang telah mereka lihat, yang berarti bahwa McClelland harus menyimpan rahasia yang sangat aneh itu hingga dia pensiun.

Dia juga mengklaim bahwa pemerintah sebenarnya secara konsisten berurusan dengan makhluk-makhluk ini dan semuanya dirahasiakan. Dalam hal ini entitas yang disebutkan jelas digambarkan sebagai alien dari beberapa jenis, tetapi ukurannya yang besar membuatnya menarik untuk dikaitkan dengan fenomena malaikat luar angkasa.

Dan sekarang, semua orang dibuat bertanya-tanya, apa yang sebenarnya dilihat oleh McClelland, jika memang itu adalah makhluk ekstraterestrial, apakah semua ceritanya memiliki kredibilitas yang dapat dipercaya, ataukah dia hanyalah seorang pencari sensasi?

Pada akhirnya, fenomena Malaikat di luar angkasa ini hanya bisa kita masukan ke dalam daftar misteri yang penuh dengan konspirasi, membuat kita mempertanyakan apakah ini semua adalah fakta yang ditutupi oleh mereka yang berkuasa di atas sana, atau semuanya memang benar hanyalah halusinasi belaka.